Oleh : Heru Wicaksono (Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)
Banyak orang menerjemahkan makna dari sejahtera secara berbeda beda, dari yang sekedar tercukupi kebutuhannya sehari hari, memiliki asset yang berlimpah, hingga memiliki semua yang ada. Pun untuk mencapai semua keingginannya itu banyak dari mereka yang lakukan segala hal, bahkan cenderung bagi mereka untuk tak mempedulikan orang lain.
Kamis, 25 Agustus 2011
Andai Engkau Tau
Oleh: Heru Wicaksono (alumni Rohis SMAN 97 tahun 2010)
Entah sudah berapa lama kita tak berjumpa kawan, berkumpul bersama, bertukar pikiran, belajar bersama, hingga mengkaji “Buku Sakti”, saling mengkoreksi bacaan yang tersendat sendat, ditambah dengan verboden tadjwid, yang terkadang suka kita langgar… aihhh.. teringat saat masih berseragam putih abu abu, dengan tempat tongkrongan bernama nurul iman.. saat tiba disekolah pada pagi hari kita duduk didepan nurul iman, istirahat pertama ngumpul di nurul iman, makan siang di nurul iman (lebih tepatnya di pelatarannya), bahkan sampai jam pelajaran usaipun kita masih sempat sempatnya ke nurul iman dulu…pokoknya ngalahin mas darso deh..hehe..
Entah sudah berapa lama kita tak berjumpa kawan, berkumpul bersama, bertukar pikiran, belajar bersama, hingga mengkaji “Buku Sakti”, saling mengkoreksi bacaan yang tersendat sendat, ditambah dengan verboden tadjwid, yang terkadang suka kita langgar… aihhh.. teringat saat masih berseragam putih abu abu, dengan tempat tongkrongan bernama nurul iman.. saat tiba disekolah pada pagi hari kita duduk didepan nurul iman, istirahat pertama ngumpul di nurul iman, makan siang di nurul iman (lebih tepatnya di pelatarannya), bahkan sampai jam pelajaran usaipun kita masih sempat sempatnya ke nurul iman dulu…pokoknya ngalahin mas darso deh..hehe..
Kacamata Toleransi
Oleh : Heru Wicaksono (Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)
“Toleransi antar umat beragama” suatu kalimat yang indah, namun agaknya sulit untuk dipraktekan secara menyeluruh di setiap lapisan masyarakat kini. Mengingat beragam kepercayaan di masyarakat yang menuntut kita agar mau tidak mau, kita mampu berinteraksi dengan baik dengan orang lain. Kemampuan kita berinteraksi dengan orang lain, yang memiliki kepercayaan lain sangatlah penting. bilamana gagal, sudah barang tentu konflik akan terjadi.
“Toleransi antar umat beragama” suatu kalimat yang indah, namun agaknya sulit untuk dipraktekan secara menyeluruh di setiap lapisan masyarakat kini. Mengingat beragam kepercayaan di masyarakat yang menuntut kita agar mau tidak mau, kita mampu berinteraksi dengan baik dengan orang lain. Kemampuan kita berinteraksi dengan orang lain, yang memiliki kepercayaan lain sangatlah penting. bilamana gagal, sudah barang tentu konflik akan terjadi.
Tingkat harga, mekanisme pasar, dan ekonom muslim
Pasar merupakan tempat dimana terjadi pertemuan antara pembeli ( permintaan) dan penjual (penawaran). penentuan harga suatu produk umumnya terjadi setelah proses pembelian dan penjualan terjadi, yang selanjutnya hal tersebut dinyatakan sebagai mekanisme pasar.
Langganan:
Komentar (Atom)